Efloresensi kulit merupakan morfologi penyakit kulit. Pengetahuan mengenai efloresensi kulit amat diperlukan untuk mendiagnosis semua penyakit kulit, sehingga pengetahuan mengenai efloresensi ini merupakan pengetahuan yang wajib dimiliki oleh semua dokter klinis, termasuk dokter muda yang sedang menjalani kepaniteraan di Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin.
Dalam pemeriksaan efloresensi kulit ini, disamping keahlian dan pengalaman, juga diperlukan unsur dasar yang menunjang identifikasi seperti alat (berupa lup kaca pembesar) dan pencahayaan yang baik.
Lakukan pemeriksaan secara keseluruhan, lalu lakukan pemeriksaan lebih spesifik terhadap bagian kulit pada tubuh yang mempunyai efloresensi dominan. Efloresensi secara umum dibagi menjadi efloresensi primer dan sekunder.
Efloresensi primer dapat berupa:
Makula
Papula
Plak
Urtika
Nodul
Papiloma
Kista
Vesikel
Bula
Pustula
Purpura
Teleangiektasi
Komedo
Sedangkan efloresensi sekunder berupa:
Skuama
Kusta
Erosi
Ulkus
Ekskoriasi
Fisura
Atropi
Sikatriks
Sklerosis
Likenifikasi
Hiperkeratosis
Kunikulus
Sinus
Abses
Title : Efloresensi Kulit
Description : Efloresensi kulit merupakan morfologi penyakit kulit. Pengetahuan mengenai efloresensi kulit amat diperlukan untuk mendiagnosis semua penyak...